KODE DFP HEAD MPASI | Ibu dan Bayi Sehat

Iklan Tengah Artikel 2

IKLAN ADSENSE BAWAH SIDEBAR (250X250)

MPASI

KODE IKLAN ADSENSE TENGAH ARTIKEL (336X280)


MPASI adalah singkatan dari makanan penunjang ASI, jadi selama pemberian mpasi bayi tetap diberikan ASI, karena MPASI ini merupakan pendamping ASI.

Menurut WHO pemberian MPASI sebaiknya diberikan setelah umur bayi 6 bulan. Ini karena saat dibawah 6 bulan sistem kekebalan bayi masih belum sempurna. Selain itu sistem pencernaan bayi sudah relatif sempurna dan siap menerima mpasi pada usia 6 bulan.

Pada awal MPASI setelah bayi genap berumur 6 bulan (5 bulan 30 hari),  frekuensi MPASI makanan utama/makan besar diberikan bertahap 2 – 3 kali sehari. Jumlah takaran makanan MPASI yang diberikan sekitar 2 – 3 sendok makan per kali pemberian.  Tekstur makanan MPASI yang diberikan adalah makanan lumat/halus (bubur saring, pure atau makanan yang ditumbuk/dihaluskan). Pastikan tekstur makanan MPASI tidak terlalu cair atau encer, jadi gunakan sedikit saja air. Jadi tekstur bubur cair, tapi jika sendok dimiringkan bubur tidak tumpah.

Pada umur 6 – 8 bulan 29 hari, frekuensi MPASI makanan utama (makan besar) diberikan 3 kali. Berikan snack seperti biskuit atau buah matang 1 – 2 kali sehari.  Jumlah takaran makanan MPASI dinaikkan bertahap dari 2 – 3 sendok makan menjadi ½ cangkir/mangkok (125 mL) per kali pemberian. Jadi saat bayi umur 6 bulan 2 minggu diharapkan sudah lancar makan sehingga bisa diberikan takaran setengah mangkok (125 mL)  saat makan. 

Pada umur 9 – 11 bulan 29 hari, frekuensi MPASI makanan utama (makan besar) diberikan 3 – 4 kali sehari. Berikan snack 1 – 2 kali sehari. Jumlah takaran makanan MPASI dinaikkan bertahap menjadi ½ cangkir/mangkok (125 mL) –> ukuran cangkir/mangkok 250 mL. Pada umur ini tekstur makanan MPASI dinaikkan menjadi makanan lembek (nasi tim, bubur tanpa disaring, makanan dicincang halus atau irisan makanan-lunak).

Pada umur 12 – 24 bulan, frekuensi MPASI makanan utama (makan besar) diberikan 3 – 4 kali sehari dan juga 1 – 2 kali snack tambahan. Jumlah takaran makanan MPASI dinaikkan bertahap menjadi ¾ – 1 cangkir/mangkok (175 – 250 mL) –> ukuran cangkir/mangkok 250 mL. Tekstur makanan MPASI bayi sudah bisa memakan makanan meja keluarga: makanan yang dicincang kasar, diiris atau dipegang tangan.

Hal penting dalam pemberian MPASI adalah jangan memaksakan bayi menghabiskan makanannya. Selama perkembangannya baik, Anda tidak perlu khawatir dia kekurangan makanan. Pada usia ini, bayi akan makan jika dia lapar, bukan karena faktor kesenangan. Biarkan anak menentukan sendiri kapan dia ingin makan. Selain itu, periksakan kepada dokter jika bayi Anda mengalami gejala alergi setelah mengonsumsi makanan tertentu. Semoga bermanfaat.
IKLAN DI BAWAH ARTIKEL (INARTICLE ADS)